AdvetorialTanah BumbuUncategorized

Jurus Jitu ala “Dabuy”, Optimalkan PAD Tanah Bumbu

MeratusNews.com, BATULICIN – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) melaksanakan sosialisasi Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah serta Peraturan Bupati tentang Analisis Kebutuhan Barang Milik Daerah (BMD), Bertempat di Hotel Aeris Banjarbaru, pada Sabtu (16/11/2024),

Pada kesempatan itu juga di sampaikan materi lain. Salah satunya, Proper milik Dwi Dibyo Raharjo atau yang akrab di sapa “Dabuy”.

Saat ini, Dwi Dibyo Raharjo menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Pemkab Tanbu.

Pada propernya itu, Dabuy, membahas soal pengoptimalan pemanfaatan Barang Milik Daerah (BMD) di Kabupaten Tanah Bumbu guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)

Kemudian, untuk jangka menegahnya yaitu dapat menerapkan Peraturan Bupati di seluruh SKPD dan meningkatkan kompetensi SDM pengelola BMD, khususnya Pejabat Penilai.

“Selain itu akan di kembangkan kerja sama pemanfaatan BMD dengan swasta atau BUMD guna mengoptimalkan pemanfaatan aset dan meningkatkan PAD,” katanya.

Tujuan berikutnya, kata Dabuy, yaitu jangka Panjang, akni dapat mewujudkan sistem pengelolaan BMD berkelanjutan, meningkatkan PAD Tanbu secara signifikan, serta menciptakan dampak positif bagi masyarakat melalui peningkatan kualitas pelayanan publik dan penciptaan lapangan kerja baru.

“ Proyek perubahan ini bertujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan BMD di Bumi Bersujud Tanah Bumbu guna meningkatkan PAD,” ujarnya.

Lanjutnya, Ada beberapa faktor yang menjadi penghambat optimalisasi pemanfaatan BMD di Tanbu. Pertama, ketiadaan atau ketidakjelasan regulasi menghambat optimalisasi dan menimbulkan ketidakpastian. Kemudian, data yang tidak akurat, lengkap, dan terintegrasi menyulitkan identifikasi potensi dan perencanaan pemanfaatan.

SDM pengelola BMD mungkin belum memiliki kompetensi yang memadai dalam inventarisasi, penilaian dan pengembangan skema pemanfaatan. Berikutnya, atau yang terakhir adalah pemahaman dan dukungan SKPD dan eksternal yakni masyarakat dan swasta, terhadap optimalisasi pemanfaatan BMD masih perlu di tingkatkan. (rel)

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button