Kick Off Meeting Pengelolaan Inovasi Daerah Kabupaten Tanah Bumbu 2025
![](https://www.meratusnews.com/wp-content/uploads/2025/02/WhatsApp-Image-2025-02-10-at-11.10.05-780x470.jpeg)
MeratusNews.com, BATULICIN – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Tanah Bumbu gelar Kick Off Meeting Pengelolaan Inovasi Daerah Kabupaten Tanah Bumbu 2025 pada Senin (10/02/2025). di Studio Mini Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tanah Bumbu dan dibuka oleh Kepala Bappedalitbang Kabupaten Tanbu, Andi Anwar Sadat.
Kick Off Meeting ini di gelar sebagai respons terhadap masih rendahnya tingkat inovasi daerah di Kabupaten Tanah Bumbu. Saat ini, Tanah Bumbu berada pada peringkat keempat dari bawah dalam kategori inovasi daerah di Provinsi Kalimantan Selatan.
“Kabupaten Tanah Bumbu sebelumnya masuk dalam kategori daerah kurang inovatif. Seharusnya, saat ini kita sudah meningkat menjadi daerah inovatif. Ini menjadi tugas kita bersama untuk meningkatkan nilai inovasi agar Tanah Bumbu menjadi daerah yang lebih kreatif dan kompetitif,” ujar Andi Anwar Sadat.
Berdasarkan hasil evaluasi, inovasi di lingkungan kerja masih perlu di tingkatkan agar mampu memberikan dampak signifikan terhadap pembangunan daerah. Oleh karena itu, melalui Kick Off Meeting ini, pemerintah daerah mengajak seluruh pimpinan dan jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Untuk meningkatkan komitmen dalam membangun ekosistem inovasi yang matang dan berkelanjutan.
Dalam rangka mendorong peningkatan inovasi daerah, Bappedalitbang Kabupaten Tanah Bumbu akan bertindak sebagai koordinator inovasi daerah bagi seluruh SKPD. Adapun hal ini bertujuan untuk mendorong daya kreativitas dan inovasi di setiap sektor guna mensinergikan penyusunan dokumen perencanaan daerah.
“ Tahun 2025 harus menjadi momentum bagi kita untuk memperbaiki capaian inovasi. Kita perlu mengembangkan ide-ide kreatif yang aplikatif, berbasis data, serta berorientasi pada peningkatan kualitas pelayanan publik,” ujarnya.
Lebih lanjut, kata Andi Anwar Sadat menegaskan bahwa inovasi bukan lagi sekadar pilihan, melainkan keharusan, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Setiap perangkat daerah wajib berinovasi dalam pelayanan publik agar lebih efektif, efisien, serta memiliki daya saing yang tinggi.
Melalui Kick Off Meeting ini, diharapkan seluruh SKPD di Kabupaten Tanah Bumbu dapat meningkatkan sinergi dalam menciptakan inovasi yang berkelanjutan. Dengan demikian, Kabupaten Tanah Bumbu dapat keluar dari peringkat bawah dalam hal inovasi daerah dan menjadi daerah yang lebih unggul serta inovatif di masa mendatang.
“ Tanpa inovasi, kita akan tertinggal. Oleh karena itu, mari bersama-sama berkomitmen untuk menciptakan inovasi yang berdampak positif bagi pembangunan dan pelayanan publik di Kabupaten Tanah Bumbu,” tandasnya. (rel/win)