di Satui Nyawa Melayang Gegara Hutang Piutang
![](https://www.meratusnews.com/wp-content/uploads/2024/05/79067868-0284-4541-9cb1-4f3994302154.jpg)
MeratusNews.com, BATULICIN – Sadis memang dilakukan pria yang satu ini, pasalnya dirinya tega menghabisi korban terkait hutang piutang.
Peristiwa di Jalan Mutiara, Dusun Mufakat, RT 07 Desa Barakat Mufakat, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Senin (29/04/24) sekira pukul 19.00 Wita.
Menurut Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya, melalui Kasi Humas, Iptu J Sinaga, membenarkan peristiwa berdarah yang terjadi di Kecamatan Satui tersebut.
Dia mengatakan pelaku sudah diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Satui bersama Unit Resmob Satreskrim Polres Tanah Bumbu di Jalan Alam Munda Kilometer 06 Satui Barat, Selasa (30/04/24) pukul 22.00 Wita.
“Pelaku sudah kami amankan dengan giat yang dipimpin langsung Kasat Reskrim Polres Tanah Bumbu AKP Agung Kurnia Putra,” ujar Iptu J Sinaga
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tanah Bumbu, AKP Agung Kurnia Putra, didampingi Kapolsek Satui, AKP Hardaya, Jumat (03/05/24) saat press release di hadapan media menjelaskan kronologis kejadian tersebut.
![](https://www.meratusnews.com/wp-content/uploads/2024/05/IMG_20240503_170010-1.webp)
Bermula korban Calvin (25) berkunjung ke rumah pelaku berinisial MH (30) seperti biasanya. Lalu pelaku MH, istri pelaku berinisial RW (korban KDRT) dan korban Calvin mengobrol seperti biasa dirumah pelaku.
Nah saat mengobrolan, korban Calvin menanyakan perihal hutang kepada istri pelaku. Lalu pelaku MH menegur Calvin untuk tidak usah membahas masalah hutang tersebut.
Setelah ditegur, korban Calvin minta maaf. Lalu pelaku MH melihat korban Calvin bermain mata kedip-kedipan sambil bercanda, dengan RW.
Melihat hal itu pelaku MH langsung emosi dan mengambil sebilah pisau yang ada di kamarnya dan menusukkan sebanyak 1 kali ke tubuh korban Calvin.
Kemudian korban Calvin lari keluar rumah dan dikejar pelaku. Setelah lari sejauh 200 meter, korban Calvin terjatuh, saat membalikkan badan, pelaku MH kembali menusuk dada dan punggungnya serta menggorok lehernya.
Tidak puas sampai di situ, pelaku kembali ke rumah untuk mengambil parang dengan niat menghabisi korban Calvin kembali.
Saat kembali ke rumah, pelaku MH dihalangi oleh istrinya yang memohon untuk menyudahi perbuatannya. Namun, karena pelaku emosi, dia juga langsung membacok istrinya sebanyak 3-4 kali, sehingga kepala dan tangan istrinya mengalami luka berat.
“Pelaku melarikan diri usai melakukan kekerasan kepada kedua korban tersebut. Dan hingga akhirnya kami tangkap dengan barang bukti parang yang digunakannya,” tandasnya. (muh)