MeratusNews.com, Martapura – Luapan jemaah Haul ke-18 Guru Sekumpul memenuhi hampir seluruh jalan di kawasan Martapura Kota, Minggu (20/1/2023) sore hingga petang.
Kepadatan mulai terjadi dari arah Kota Banjarbaru yakni Bundaran Simpang Empat. Bahkan, Bundaran Simpang Empat Banjarbaru arah ke Martapura ditutup sejak pukul 15.00 Wita.
Jemaah yang baru datang pun diarahkan ke arah Sungai Ulin menuju jalan jalan pintas yang dijadikan titik kantong parkir.
Seluruh kantong parkir yang disiapkan relawan telah terisi 95 persen dengan peningkatan jumlah jemaah yang datang ke Martapura sekitar 30 persen.
Jemaah mulai Banjarbaru Banjarmasin diarahkan ke arah Sungai Ulin dan ikuti arahan petugas relawan,” ucap seorang relawan.
Diketahui banyak rombongan jemaah yang datang dari berbagai penjuru daerah, bahkan luar pulau.
Seperti Rohmah yang datang bersama orang tuanya dari Kabupaten Paser Kalimantan Timur. Dirinya berangkat ke Kalimantan Selatan pada hari Jumat dengan menggunakan transportasi darat.
“Jadi kami sampainya Sabtu kemarin naik mobil dari Kaltim. Kami pun menginap di Masjid, kadang juga di rest area, jadi ganti ganti sampai hari ini,” ucap Rohmah, jemaah asal Kabupaten Paser Kalimantan Timur, Minggu (29/1/2023).
Rohmah mengungkapkan baru pertama kali mengikuti kegiatan Haul Guru Sekumpul itu. Ia pun diajak orang tuanya yang sudah dua kali mengikuti Haul.
Saya pengen banget tahu gimana rasanya ikut Haul Guru Sekumpul ini karena pas diceritain orang tua katanya bahkan jemaahnya lebih besar dari tahun ini,” ungkapnya.
Rohmah pun tak menyangka akan sebanyak ini masyarakat yang mencintai Guru Sekumpul.
Sementara terpantau pada Minggu petang, sejumlah jalan pintas dan gang menuju Jalan Utama Sekumpul sudah dipenuhi jemaah yang menggelar tikar dan sajadahnya untuk bersiap-siap melakukan sholat magrib berjamaah.
Kebanyakan dari mereka yang berada di depan jalan merupakan shaf laki-laki yang sudah penuh hingga ke belakang. Bahkan di rumah-rumah warga juga banyak jemaah yang menumpang untuk menggelar sajadah. (kk)
